ROI GONZALES SILALAHI: October 2011

Logo Gunadarma

Logo Gunadarma

Monday 24 October 2011

10 Virus Komputer Paling Berbahaya Di Dunia

Virus komputer saat ini sangat pesat perkembangannya dalam hitungan hari bermunculan jenis atau varian virus yang baru. Kerusakan yang diakibatkan oleh komputer virus sangatlah bervariasi dari yang hanya membuat komputer lambat sampai virus yang bisa melakukan melumpuhkan dan mengendalikan sebuah jaringan komputer.

Virus komputer juga mengakibatkan kerugian pada organisasi atau pemerintahan yang tidak sedikit seperti lumpuhnya jaringan komputer, dan file informasi penting yang dihapus. Berikut 10 jenis virus komputer yang paling berbahaya.
  1. Bagle
    Pertama kali diketahui pada tahun 2004, menginfeksi komputer melalui email attachment serta menggunakan email untuk menyebarkan file virusnya. Dalam menyebarkan virusnya  melalui email, bagle tidak tergantung contact list pada MS Outlook. Virus ini mengumpulkan alamat email dari berbagai file dokumen pada komputer korbannya yang nantinya akan mengirimkan email yang berisi attachment virus ke alamat-alamat tersebut. Bahaya yang ditimbulkan oleh virus bagle adalah virus ini dirancang untuk membuka backdoor dimana remote user bisa memperoleh akses serta mengendalikan komputer yang terinfeksi bagle, sehingga mampu melakukan download komponen tambahan yang bisa digunakan untuk kegiatan mata-mata, pencurian informasi dan melakukan serangan DDoS ke suatu jaringan atau komputer.
  2. Melissa
    Virus yang dibuat oleh David L. Smith pada tahun 1999. Virus melissa menyebar melalui email yang berisi file attachment “List.Doc”. Akibat dari virus ini perusahaan besar seperti Microsoft,Intel Corp dan Alcatel-Lucent menutup email gateways mereka karena besarnya volume traffic yang dilakukan oleh virus melissa. David dikenai sangsi penjara selama 40 tahun, namun karena dia setuju bekerja sama dengan FBI untuk mencegah serangan hacker dan virus dia hanya menjalaninya selama 20 bulan dan diharuskan membayar denda sebesar $5,000.
  3. VBS/Loveletter
    Virus ini pertama kali menyebar di Filipina pada tahun 2000 yang dibuat oleh Onel de Guzman yang masih seorang mahasiswa. Virus ini menyebar melalui email yang berjudul “I Love You” setelah dibuka virus akan masuk di memory dan menginfeksi file-file executable. Setelah itu virus akan menyebar secara otomatis ke berbagai contact list di MS Outlook. Hanya dibutuhkan waktu sehari untuk menyebar keseluruh jaringan internet di dunia dan menginfeksi komputer pada perusahaan besar, kantor pemerintahan termasuk Pentagon. Kerusakan yang ditimbulkan mencapai milyaran dollar, kerusakan yang sesungguhnya terjadi saat proses removal virus ILOVEYOU karena harus mematikan email server dan jaringan komputer.
  4. Sasser
    Virus sasser dibuat oleh seorang remaja Jerman yang baru berusia 17 tahun bernama Sven Jaschan di tahun 2004. Berbeda dari virus-virus sebelumnya sasser menyebar tidak dari email tetapi melalui jaringan komputer dengan mengeksploitasi vulnerability pada Windows 200 dan Windows XP yang dikenal dengan RPC (Remaote Procedure Call) Exploit. Hal ini menyebabkan komputer yang terinfeksi tidak bisa dimatikan kecuali dengan mencabut kabel powernya.
  5. MyDoom
    Diketahui muncul pada tahun 2004, virus ini membuat backdoor pada Operating System. Virus My Doom menyebar melalui email dan P2P program seperti Kazaa, virus ini akan mengelabui user sebagai pesan error. Virus MyDoom menyerang dalam 2 fase, fase pertama menginfeksi sistem operasi yang berbeda dan membuat backdoor pada komputer korban sehingga rentan terhadap serangan dari luar, fase yang ke dua menyerang beberapa bulan kemudian, pada fase ini virus menyerang search engine seperti Google atau Yahoo memperlambat kinerja mereka dan akhirnya membuat sistem Search Engine crash.
  6. Nimda
    Jika kita membacanya secara terbalik maka akan terbaca “admin” virus ini muncul pada tahun 2001 dan menyerang sistem Admin dan Server. Virus Nimda tercatat sebagai salah satu virus komputer yang tercepat dalam penyebarannya, hanya butuh waktu 22 menit untuk melihat kekacauan yang diakibatkan oleh virus ini.
  7. Code Red
    Virus ini menggunakan celah keamanan yang ada pada Windows 2000 dan Windows NT. Muncul di tahun 2001 kerugian yang diakibatkan virus ini mencapai $200 juta dollar perhari, tidak seperti virus komputer lainnya Code Red hanya menargetkan pada komputer yang menjalankan Microsoft IIS, komputer yang terinfeksi oleh Code Red maka virus akan membuat sejumlah botnet yang besar dengan menginstall backdoor pada komputer korban. Code Red ditengarai melakukan serangan DDoS pada situs Gedung Putih di Amerika dengan mengontrol semua komputer yang telah terinfeksi Code Red untuk melakukan kontak ke webserver secara bersaman, akibatnya server mengalami overloaded.
  8. SQL Slammer/Sapphire
    SQL Slammer atau dikenal dengan Sapphire adalah virus komputer yang menginfeksi sebagian besar web server di Amerika. Pada 10 menit peluncurannya virus ini menginfeksi 75,000 komputer dan mengakibatkan kerusakan pada sistem komputer berbagai Bank di Amerika, Sistem lalu lintas penerbangan, dan Sistem Keamanan. Target dari Virus ini adalah Web Server yang menjalankan Microsoft SQL Server yang memiliki celah keamanan.
  9. Klez
    Pada tahun 2001 Klez menginfeksi berbagai komputer melalui email yang akan menjalankan, menggandakan dan mengirimkan virus Klez ini melalui email kepada setiap alamat email yang ada di komputer korban. Virus ini mampu melumpuhkan software antivirus dan kerusakan yang paling parah adalah dengan membuat komputer secara total tidak dapat dioperasikan.
  10. Blaster
    MS Blaster atau Blaster diketahui muncul pada tahun 2003 dengan mengeksploitasi celah kemanan pada Sistem Operasi Windows XP dan Windows 2000. setelah komputer terinfeksi oleh virus Blaster maka akan memunculkan message box yang memberitahu bahwa komputer akan di shut down dalam beberapa menit. Virus ini juga diprogram untuk melakukan serangan DDoS ke server yang dijalankan oleh Microsoft pada bulan April 2003.
Alasan begitu besarnya kerusakan atau kerugian yang diakibatkan oleh virus-virus komputer tersebut adalah kebanyakan orang tidak menyadari atau mengetahui ancaman semacam itu dan tidak melindungi komputer atau jaringan mereka terhadap bahaya virus komputer.

sumber : http://www.detikpertama.com/2011/09/10-virus-komputer-paling-berbahaya-di.html#comment-form

10 Sutradara Tersukses Di Dunia

Hampir semua Sutradara pasti ingin film yang ia garap menjadi film yang bermutu, populer, berkesan, serta bisa mendatangkan banyak uang. Tapi ternyata tak banyak sutradara yang bisa membuat film yang sangat berkualitas dan bisa menjadi review di dunia perfilman dunia, hanya sedikit Sutradara yang benar-benar mempunyai "sense of film". Oleh karna itu maka tak heran jika banyak Film-film berkualitas yang digarap oleh satu produser.

Produser bisa dianggap sukses jika filmnya bisa menjadi film berkualitas, meledak di pasaran dan mendatangkan banyak uang (Apalagi jika filmnya bisa masuk ominasi atau menjuarai piala Oscar). hanya beberapa Sutradar yang bisa membuat membuat film seperti itu.

Berikut Kami tampilkan daftar 10 sutradara tersukses yang dinilai berdasarkan kualitas film yang digarap, popularitas film yang digarap, serta jumlah pemasukan uang dari film yang digarap :

1. Steven Spielberg
Filmography: Munich, War of the Worlds, The Terminal, Catch Me If You Can, Minority Report, A.I., Saving Private Ryan, Amistad, Jurassic Park, The Lost World, Hook, Always, Indiana Jones and the Temple of Doom, Indiana Jones and the Last Crusade, Raiders of the Lost Ark, Empire of the Sun, The Color Purple, ET, Close Encounters of the Third Kind, JawsTotal Domestic Box Office: $3.445 BillionPer Film Average: $164.1 Million

2. Robert Zemeckis
Filmography: Beowulf, The Polar Express, Cast Away, What Lies Beneath, Contact, Forrest Gump, Death Becomes Her, Back to the Future, Back to the Future Part II, Back to the Future Part III, Who Framed Roger Rabbit, Romancing the Stone, Used CarsTotal Domestic Box Office: $1.799 BillionPer Film Average: $150 Million

3. George Lucas
Filmography: American Graffiti, Star Wars, Star Wars Episode I, Star Wars Episode II, Star Wars Episode IIITotal Domestic Box Office: $1.698 BillionPer Film Average: $340 Million

4. Ron Howard
Filmography: The Da Vinci Code, Cinderella Man, The Missing, A Beautiful Mind, How the Grinch Stole Christmas, EDtv, Ransom, Apollo 13, The Paper, Far and Away, Backdraft, Parenthood, Willow, Gung Ho, Cocoon, Splash, Night ShiftTotal Domestic Box Office: $1.606 BillionPer Film Average: $100.3 Million

5. Chris Columbus
Filmography: Rent, Harry Potter and the Chamber of Secrets, Harry Potter and the Sorcerer’s Stone, Bicentennial Man, Stepmom, Nine Months, Mrs. Doubtfire, Home Alone, Home Alone 2, Only The Lonely, Heartbreak Hotel, Adventures in BabysittingTotal Domestic Box Office: $1.567 BillionPer Film Average: $130.6 Million

6. Gore Verbinski
Filmography: Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl, Pirates of the Caribbean: Dead Man’s Chest, Pirates of the Caribbean: At World’s End, The Weather Man, The Ring, The Mexican, Mouse HuntTotal Domestic Box Office: $1.308 BillionPer Film Average: $187 Million

7. Peter Jackson
Filmography: King Kong, The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring, The Lord of the Rings: The Two Towers, The Lord of the Rings: The Return of the King, The FrightenersTotal Domestic Box Office: $1.268 BillionPer Film Average: $253.6 Million



8. Tim Burton
Filmography: Sweeney Todd, Corpse Bride, Charlie and the Chocolate Factory, Big Fish, Planet of the Apes, Sleepy Hollow, Mars Attacks!, Ed Wood, Batman Returns, Edward Scissorhands, Batman, Beetlejuice, Pee-Wee’s Big AdventureTotal Domestic Box Office: $1.267 BillionPer Film Average: $97.4 Million

9. Sam Raimi
Filmography: Spider-Man, Spider-Man 2, Spider-Man 3, The Gift, For Love of the Game, A Simple Plan, The Quick and the Dead, Army of Darkness, DarkmanTotal Domestic Box Office: $1.247 BillionPer Film Average: $138.5 Million

10.James Cameron
Filmography: Titanic, True Lies, Terminator 2, The Abyss, Aliens, TerminatorTotal Domestic Box Office: $1.147 BillionPer Film Average: $163.8 Million

sumber : http://www.detikpertama.com/2011/09/10-sutradara-tersukses-di-dunia.html#comment-form

Investasi Reksa Dana

Anda ingin berinvestasi?? Salah satu peluang untuk berinvestasi yaitu melalui investasi reksa dana. Reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Reksa dana merupakan salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka. Reksa dana diharapkan dapat meningkatkan peran pemodal lokal untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia.

Ada perbedaan antara berinvestasi di saham langsung dengan berinvestasi di reksa dana yaitu adanya manajer investasi selaku pihak ketiga sebagai pengelola dana professional yang bertugas menganalisa dan mengambil keputusan investasi. Manajer investasi akan memilih efek-efek apa yang sesuai dengan kondisi pasar saat itu dan ada batasan investasi yang tidak boleh dilanggar sesuai dengan kebijaksanaan investasi dari reksa dana yang bersangkutan. Dengan adanya manajer investasi reksa dana diharapkan dapat memberikan hasil yang optimal.

Reksa dana akan dikelola oleh fund manajer yang berpengalaman dan dikenal. Dalam penempatan investasi di reksa dana, fund manajer akan mendiversifikasi penempatan investasinya. Tentunya disesuaikan dengan kebijakan investasi yang ada pada prospektus masing-masing reksa dana. Sehingga resiko investasinya juga disesuaikan dengan investor yang akan menginvestasikan dananya di tiap-tiap jenis reksa dana. Dalam berinvestasi di reksa dana, investor akan diberikan laporan bulanan yang disebut fund fact sheet dari reksa dana yang bersangkutan. Didalam fund fact sheet, berisi portofolio dari masing-masing reksa dana.

Melalui reksa dana, ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh yaitu nilai investasi awal yang relatif rendah, kemudian investasinya juga sudah terdiversifikasi, selain itu juga efisien dalam hal waktu dan biaya karena dikelola oleh manajer investasi profesional, selain itu transaksi pembelian maupun penjualan kembalinya sangat mudah dan tidak menjadi subjek pajak serta dapat dialihkan ke reksa dana lain dengan mudah.

Pengertian aman tidaknya terhadap suatu investasi sangat relatif, untuk itu sebelum berinvestasi di reksa dana perlu diketahui kebutuhan investasinya terlebih dahulu sehingga dapat dimengerti benar jenis reksa dana apa yang sesuai dengan kebutuhan investasi kita. Reksa dana memang menawarkan potensi keuntungan jangka panjang yang lebih tinggi dari investasi lainnya. Tapi perlu disadari bahwa pada dasarnya setiap investasi mengandung risiko. Tergantung dari jenis reksa dana yang akan dipilih, potensi risiko dan keuntungan yang ditawarkan oleh masing-masing reksa dana juga bervariasi, mulai dari yang paling rendah hingga yang paling tinggi.

Salah satu resikonya yaitu resiko berkurangnya nilai unit penyertaan yang dipengaruhi oleh turunnya harga saham, obligasi dan surat berharga lainnya yang masuk dalam portfolio reksa dana tersebut. Selain itu juga terdapat resiko likuidasi yaitu menyangkut kesulitan yang dihadapi manajer investasi jika sebagian besar pemegang unit melakukan penjualan kembali unit-unit yang dipegangnya.
Sekarang tinggal bagaimana pintar-pintarnya kita memilih alternatif investasi yang tepat, agar kita bisa memperoleh keuntungan yang kita inginkan dengan risiko yang sekecil mungkin.

sumber :  http://pasarmodal.blog.gunadarma.ac.id/2009/06/26/investasi-reksa-dana/comment-page-1/#comment-972

Menjadi Investor Di Pasar Modal

Menjadi investor di pasar modal bisa dimulai dengan sebuah langkah sederhana, berkunjung ke perusahaan efek, masuk ke dealing room, tengok dan amati aktivitas transaksi di monitor (komputer yang tersedia). Jangan ragu untuk bertanya kepada staf marketing perusahaan efek atau teman-teman investor lain yang ada di ruangan itu. Kalau kemudian berminat dan memiliki sedikit uang, mulailah membuka rekening di perusahaan efek itu. Namun sebelum membuka rekening pastikan bahwa uang yang akan digunakan adalah dana berlebih (excess fund), sebab berinvestasi di pasar modal merupakan investasi yang bersifat jangka panjang.

Untuk membuka rekening efek, investor terlebih dulu membandingkan perusahaan efek yang satu dengan perusahaan efek lainnya. Memilih perusahaan efek yang akan menjadi perantara investasinya ke pasar modal disarankan perlu untuk dilakukan guna memudahkan aktivitas investor. Pertimbangannya bisa dari sisi permodalan, jaringan pemasaran, atau bisa juga karena jarak perusahaan efek tersebut berdekatan dengan tempat tinggal, kemudahan akses dan lain-lain. Setelah yakin dengan kapabilitas dan bonafiditas perusahaan efek yang menjadi anggota bursa itu, jangan ragu untuk segera membuka rekening.
Pembukaan rekening ini umumnya sama dengan treatment yang dilakukan pihak perbankan setiap kali menerima nasabah baru. Data-data detail yang harus disiapkan antara lain identitas diri, jumlah uang dan kepentingan membuka rekening. Data-data tersebut ditulis pada formulir yang disediakan. Untuk penyetoran awal (deposit) dari rekening umumnya bervariasi antara perusahaan efek yang satu dengan perusahaan efek yang lainnya. Umumnya berkisar antara Rp10 juta hingga Rp50 juta.
Setelah penyetoran awal, investor akan memperoleh apa yang dinamakan dengan tanda bukti pembukaan rekening efek berserta nilai deposit awal. Kalau di bank bukti setoran tersebut bisa dikatakan sebagai buku rekening (atau buku tabungan). Bersamaan dengan bukti setoran tersebut investor juga sudah bisa melakukan transaksi, karena penyerahan bukti setoran biasanya dibarengi dengan penyerahan password untuk transaksi secara online. Perlu diingat transaksi secara online ini bukan berarti investor bisa melakukan transaksi ke lantai bursa, tapi tetap melalui perusahaan efek yang menjadi perantara. Password yang diberikan merupakan “kunci pas” antara investor dengan broker di perusahaan efek tersebut. Dalam bukti pembukaan rekening nasabah itu juga akan dilengkapi dengan peraturan (hak dan kewajiban masing-masing pihak, perusahaan efek dan nasabah) serta informasi mengenai biaya transaksi yang harus dibayarkan investor bila sudah melakukan transaksi. Kalau investor tercatat sebagai nasabah marjin tentunya peraturan dan tatacara melakukan transaksi marjin juga akan diinformasikan sebelum investor melakukan transaksi.
Untuk biaya transaksi yang harus dikeluarkan investor, nilainya antara perusahaan efek juga berbeda. Biaya transaksi ini biasanya sangat tergantung kepada layanan yang akan diberikan (service) yang akan diterima investor. Umumnya biaya transaksi antara 0,25 persen hingga 1,00 persen dari nilai transaksi. Bahkan ada perusahaan yang menerapkan biaya transaksi dengan angka pembulatan, misalnya kalau nilai transaksinya menimbulkan biaya transaksi kurang dari Rp5.000 maka nilainya akan dibulatkan menjadi Rp5.000. Intinya dalam menerapkan biaya transaksi ini sangat tergantung dengan mutu dan pelayanan yang diberikan perusahaan efek tersebut. Sifat dan layanan serta mutu dari layanan tersebut tidak semata-mata terkait dengan dukungan terhadap transaksi seperti riset dan analisa, serta advice, tapi juga terkait dengan kenyamanan investor dalam melakukan transaksi. Ketika pasar tengah ramai hari-hari libur bursa perusahaan efek dan nasabahnya dapat melakukan company visit yaitu kunjungan ke perusahaan-perusahaan publik yang menjadi sasaran investasi mereka.

Company visit ini tidak lain dilakukan untuk melakukan pencerahan dan rasa optimis kepada investor publik bahwa dana yang mereka masukan lewat pembelian saham satu perusahaan benar-benar digunakan sebagaimana mestinya. Contoh-contoh tersebut merupakan bentuk-bentuk layanan yang biasa dilakukan perusahaan efek dan para nasabahnya yang tujuannya antara lain untuk saling memiliki dan mempercayai antara perusahaan efek dan nasabah.
Masih terkait dengan rekening nasabah, setelah perusahaan efek mendapat nasabah baru maka rekening tersebut akan didaftarkan ke PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Pendaftaran rekening investor tersebut adalah untuk dibuatkan rekening sub-rekening. Yang dimaksud dengan sub-rekening, bahwa rekening investor itu menjadi bagian dari rekening perusahaan efek. Kendati menjadi bagian dari rekening perusahaan efek, namun pengelolaannya sendiri-sendiri dan terpisahkan antara rekening yang dimiliki perusahaan efek dan rekening investor atau nasabah lainnya. Setelah memiliki sub-rekening maka investor sudah bisa melakukan transaksi.

Adapun transaksi yang dilakukan dengan menyampaikan order terlebih dulu, apakah order jual maupun beli. Order pembelian biasanya dilakukan dengan cara tertulis, penulisan order terkait dengan nama saham, jumlah saham yang akan dibeli dan harga saham yang diminati. Biasanya formulir order ini sudah disediakan oleh perusahaan efek. Investor tinggal menuliskan saja. Untuk itu bila akan membeli saham pastikan bahwa anda sudah hapal dengan kode saham yang akan dibeli. Setelah order ditulis, dengan penulisan yang jelas dan mudah dibaca segera serahkan kertas order tersebut kepada staf perusahaan efek yang ditunjuk untuk menangani pesanan. Staf tersebut bisa kepada bagian sales, dealer, atau ke account executive yang melayani transaksi investor. Nama-nama bagian petugas yang menerima order itu tidak mesti mutlak seperti itu, bisa saja transaksi seorang investor bisa online ke lantai bursa dengan eksekutornya (broker).
Tapi, lagi-lagi biasanya bagi investor yang bisa terhubung langsung (online) ke lantai bursa adalah mereka yang sudah lama menjadi nasabah, tentunya dengan setoran deposit yang lebih besar dari investor rata-rata. Atau bisa jadi juga investor baru pun bisa melakukan online ke lantai bursa. Hal itu sangat tergantung pada perjanjian yang telah disepakati antara perusahaan efek dan investor. Jadi sangat fleksibel.

Manfaat Rekening Efek
Menjadi investor saham harus diikuti dengan membuka rekening efek. Ini tidak lain adalah demi kemudahan investor di satu sisi, dan memudahkan pengawasan perusahaan efek di sisi lain. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, perusahaan efek selain sebagai perantara bagi investor dalam melakukan transaksi, dia juga melakukan transaksi untuk kepentingan diri sendiri (kepentingan perusahaan). Karena itu UU pasar modal menetapkan perlunya pemisahan efek yang dimiliki nasabah dengan efek yang dimiliki oleh nasabah atau investornya. Dengan pemisahan ini dapat diketahui apakah perusahaan efek itu melakukan transaksi untuk kepentingan dirinya sendiri atau untuk kepentingan nasabah. Kalau untuk kepentingan nasabah, tentunya harus disertai dengan slip order yang dibuat oleh investor. Dengan kata lain perusahaan efek tidak mungkin melakan transaksi atas efek-efek yang tidak dimilikinya.
Andaikan perusahaan efek tersebut memiliki saham XXX, lalu saham YYY, dan saham ZZZ yang tercatat dalam rekening KSEI lalu tiba-tiba perusahaan efek itu melakukan penjualan saham CCC yang dimiliki nasabah maka perlu dipastikan apakah saham CCC yang dijual tersebut benar-benar atas perintah nasabah. Begitu pula sebaliknya bila ingin membeli. Kalau membeli atas kepentingan perusahaan efek tentunya saham yang dibeli akan dimasukkan ke rekening perusahaan efek. Sedangkan kalau yang membeli adalah investor maka saham tersebut akan masuk ke rekening investor. Baik rekening investor yang ada di perusahaan efek, maupun rekening efek investor yang ada di KSEI.
Jadi, dengan telah membuka rekening baik di perusahaan efek maupun di KSEI sebagai sub-rekening dari perusahaan efek, investor tidak akan dirugikan. Bagi pihak KSEI juga memudahkan pengawasan. Pembukaan rekening baik di perusahaan efek dan sub-rekening di KSEI ini, dimaksudkan pihak otoritas, baik Bapepam-LK, Bursa Efek Indonesia, Kustodian Sentra Efek Indonesia dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia sebagai sebuah bentuk pengawasan yang berjenjang.

Di samping itu, manfaat lain dari pembukaan rekening efek investor bisa menikmati pelayanan yang efisien, mudah dan terpadu. Dengan menyimpan efek di KSEI, akan ada jaminan saham tersebut tidak akan hilang. Karena begitu investor melakukan transaksi atas sebuah saham maka saham tersebut sudah menjadi milik investor. Selanjutnya jika pada suatu hari emiten melakukan corporate action atau aksi korporasi, berupa pembagian dividen, pembagian saham bonus, atau mengeluarkan right, akan secara otomatis investor memperoleh hak-haknya atas aksi korporasi tersebut. Jatah dari aksi korporasi tersebut langsung masuk ke rekening investor secara benar dan tepat waktu. Untuk itu sebelum berinvestasi di pasar modal, apalagi sebelum melakukan transaksi saham, investor diwajibkan membuka rekening efek terlebih dulu.

sumber : http://pasarmodal.blog.gunadarma.ac.id/2010/12/22/menjadi-investor-di-pasar-modal-4/comment-page-1/#respond

RASIO – RASIO KEUANGAN PERUSAHAAN

Untuk dapat memproleh gambaran tentang perkembangan finansial suatu perusahaan, perlu mengadakan analisa atau interprestasi terhadap data finansial dari perusahaan bersangkutan, dimana data finansial itu tercermin didalam laporan keuangan. Ukuran yang sering digunakan dalam analisa finansial adalah ratio.

Laporan Keuangan dibuat agar dapat digunakan suatu kegunaan yang penting adalah dalam menganalisis kesehatan ekonomi perusahaan. Menurut Kown ( 2004 ; 107 ) : “ Hasil dari menganalisis laporan keuangan adalah rasio keuangan berupa angka-angka dan rasio keuangan harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan”.
analisa Laporan Keuangan menyangkut pemeriksaaan keterkaitan angka–angka dalam laporan keuangan dan trend angka –angka dalam beberapa periode, satu tujuan dari analisis laporan keuangan menggunakan kinerja perusahaan yang lalu untuk memperkirakan bagaimana akan terjadi dimasa yang akan datang.

Menurut Van Horne ( 2005 : 234) : “Rasio keuangan adalah alat yang digunakan untuk menganalisis kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Kita menghitung berbagai rasio karena dengan cara ini kita bisa mendapat perbandingan yang mungkin akan berguna daripada berbagai angka mentahnya sendiri”.
Meskipun analisis rasio mampu memberikan informasi yang bermanfaat sehubungan dengan keadaan operasi dan kondisi keuangan perusahaan, terdapat juga unsur keterbatasan informasi yang membutuhkan kehati – hatian dalam mempertimbangkan masalah yang terdapat dalam perusahaan tersebut.
Menurut Kown (2004: 108) : Rasio keuangan setidaknya dapat memberikan jawaban atas empat pertanyaan yaitu :
1. Bagaimana Likuiditas Perusahaan
2. Apakah Manajemen efektif menghasilkan laba operasi atas aktiva
3. Bagaimana perusahaan didanai
4. Apakah pemegang saham biasa mendapatkan tingkat pengembalian
yang cukup.

Hal ini disebabkan sulitnya mendapatkan rata – rata pembanding yang tepat bagi perusahaan yang mengoperasikan beberapa divisi yang berbeda pada industri yang berlainan.
Sebagai salah satu bentuk informasi yang relevan dan kegunaanya yang efektif dalam menganalisa rasio dalam pengambilan keputusan. Dalam melakukan analisa, penganalisa dapat menggunakan dua macam perbandingan yaitu :
1. Membandingkan rasio sekarang dengan rasio – rasio yang lalu atau dengan rasio – rasio yang diperkirakan untuk waktu yang akan datang dari perusahaan yang sama.
2. Membandingkan rasio perusahaan dengan rasio –rasio yang sejenis dengan perusahaan lain yang sejenis, dan pada waktu yang sama.

Menurut Sumber datanya Van Horne ( 2005 : 234) : Angka rasio dapat dibedakan atas :
1. Rasio – rasio neraca ( Balance Sheet Ratio ), yaitu ratio – ratio yang disusun dari data yang berasal dari neraca, misalnya current ratio, acid test ratio, current asset to total asset ratio, current liabilities to total asset ratio dan lain sebagainya.
2. Rasio – rasio Laporan Laba Rugi ( Income Statement Ratio ), ialah data yang disusun dari data yang berasal dari income statement, misalnya gross profit, net margin, operating margin, operating ratio dan sebagainya.
3. Rasio –rasio antar Laporan Keuangan ( Intern Statement Ratio), ialah ratio –ratio yang disusun dari data yang berasal dari neraca dan data lainya berasal dari income statement, misalnya asset turnover, Inventory turnover, receivable turnover, dan lain sebagainya.

Rasio keuangan dapat dibagi kedalam tiga bentuk umum yang sering dipergunakan yaitu : Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas ( Leverage ), dan Rasio Rentabilitas.
1. Ratio Likuiditas (Liquidity Ratio)
Merupakan Ratio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajian financial jangka pendek yang berupa hutang – hutang jangka pendek (short time debt) Menurut Van Horne :”Sistem Pembelanjaan yang baik Current ratio harus berada pada batas 200% dan Quick Ratio berada pada 100%”. Adapun yang tergabung dalam rasio ini adalah :
a. Current Ratio ( Rasio Lancar)
Merupakan Rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva lancar yang dimiliki,
Current Ratio dapat dihitung dengan rumus :
Current Ratio = Aktiva Lancar
Hutang Lancar
Contoh : Current Ratio Pada PT XYZ Medan adalah sebagai berikut ( dalam Rupiah ) :
Tahun 2005 : = 1,04
Tahun 2006 : = 1,05
Ini berarti bahwa kemampuan untuk membayar hutang yang segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar, untuk tahun 2005 adalah setiap Rp. 1 hutang lancar dijamin oleh Aktiva lancar Rp. 1,04. untuk tahun 2006 adalah setiap hutang lancar Rp. 1 dijamin oleh Rp.1,05 aktiva lancar.
b. Quick Ratio ( Rasio Cepat )
Merupakan rasio yang digunaka untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva yang lebih likuid . Quick Ratio dapat dihitung dengan rumus yaitu :
Quick Ratio = Aktiva Lancar – Persediaan
Hutang Lancar
c. Cash Ratio ( Rasio Lambat)
Merupakan Rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek dengan kas yang tersedia dan yang disimpan diBank. Cash Ratio dapat dihitung dengan Rumus yaitu :
Cash Ratio = Cash + Efek
Hutang Lancar

2. Ratio Solvabilitas
Rasio ini disebut juga Ratio leverage yaitu mengukur perbandingan dana yang disediakan oleh pemiliknya dengan dana yang dipinjam dari kreditur perusahaan tersebut. Rasio ini dimaksudkan untuk mengukur sampai seberapa jauh aktiva perusahaan dibiayai oleh hutang rasio ini menunjukkan indikasi tingkat keamanan dari para pemberi pinjaman (Bank). Adapun Rasio yang tergabung dalam Rasio Leverage adalah :
a. Total Debt to Equity Ratio (Rasio Hutang terhadap Ekuitas)
Merupakan Perbandingan antara hutang – hutang dan ekuitas dalam pendanaan perusahaan dan menunjukkan kemampuan modal sendiri, perusahaan untuk memenuhi seluruh kewajibanya .
Rasio ini dapat dihitung denga rumus yaitu :
Total Debt to equity Ratio = Total Hutang
Ekuitas Pemegang Saham
b. Total Debt to Total Asset Ratio ( Rasio Hutang terhadap Total Aktiva )
Rasio ini merupakan perbandingan antara hutang lancar dan hutang jangka panjang dan jumlah seluruh aktiva diketahui. Rasio ini menunjukkan berapa bagian dari keseluruhan aktiva yang dibelanjai oleh hutang. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus yaitu :
Total Debt to Total Asset Ratio = Total Hutang
Total Aktiva

3. Ratio Rentabilitas
Rasio ini disebut juga sebagai Ratio Profitabilitas yaitu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba atau keuntungan, profitabilitas suatu perusahaan mewujudkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut.
Yang termasuk dalam ratio ini adalah :
a. Gross Profit Margin ( Margin Laba Kotor)
Merupakan perandingan antar penjualan bersih dikurangi dengan Harga Pokok penjualan dengan tingkat penjualan, rasio ini menggambarkan laba kotor yang dapat dicapai dari jumlah penjualan.
Rasio ini dapat dihitung dengan rumus yaitu :
Gross Profit Margin = Laba kotor
Penjualan Bersih
b. Net Profit Margin (Margin Laba Bersih)
Merupakan rasio yang digunaka nuntuk mengukur laba bersih sesudah pajak lalu dibandingkan dengan volume penjualan.
Rasio ini dapat dihitung dengan Rumus yaitu :
Net Profit Margin = Laba Setelah Pajak
Penjualan Bersih
c. Earning Power of Total investment
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan dari modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan netto. . Rasio ini dapat dihitung dengan rumus yaitu :
Earning Power of Total investment = Laba Sebelum Pajak
Total aktiva
d. Return on Equity (Pengembalian atas Ekuitas)
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan dari modal sendiri untuk menghasilkan keuntungan bagi seluruh pemegang saham, baik saham biasa maupun saham preferen. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus yaitu :
Return on Equity = Laba Setelah Pajak
Ekuitas Pemegang Saham

sumber : http://shelmi.wordpress.com/2009/03/04/rasio-%E2%80%93-rasio-keuangan-perusahaan/

Thursday 20 October 2011

Penerapan Etika dan Etiket

Penerapan etiket di masyarakat seperti :
  1. Memberikan tempat duduk bagi orang yang di prioritaskan untuk duduk di tiap-tiap alat transportasi seperti Kereta Api, Bis dan lain-lain.
  2. Mengantri dengan tertib dan tenang ketika membeli karcis atau tiket agar teripta kenyamanan bersama.
  3. Tidak merokok di daerah lingkungan yang banyak kegiatan anak-anak.
  4. Mengucapkan salam kepada orang yang dikenal ketika bertemu di jalan, pasar atau dimana saja.
  5.  Mengecilkan suara TV, Radio, Motor dan lain-lainnya yang mengeluarkan bunyi-bunyian keras ketika di dekat rumah sedang ada tetangga yang berkumpul bersama untuk beribadah.
Pelanggaran Etika di masyarakat dan sanksinya seperti :
  1. Mencuri barang dagangan di pasar dapat dikenakan sanksi hukuman bekerja di pasar atau teguran keras, dengan tidak melakukan tindakan kekerasan kepada pencuri.
  2. Melakukan tindakan pelecehan seksual kepada wanita, contohnya di kereta listrik maka, sanksi dapat berupa masuk lembaga pemasyarakatan dan denda berupa uang.
  3. Menjual minuman keras yang dilarang pemerintah karena dapat menimbulkan penyakit dan bahkan kematian maka, sanksi dapat berupa masuk lembaga pemasyarakatan dan denda berupa uang.

Pengertian Hedonisme yaitu kata "hedone" (Yunani) yang berarti kesenangan jadi, Hedonisme adalah pandangan hidup yang menganggap bahwa orang akan menjadi bahagia dengan mencari kebahagiaan sebanyak mungkin dan sedapat mungkin menghindari perasaan-perasaan yang menyakitkan.

Kelebihan paham ini : seseorang dapat bekerja keras untuk mendapatkan kebahagiaan mereka sendiri tanpa memperhatikan orang lain.

Kekurangan paham ini : seseorang dengan masa sekarang mencari kenikmatan sendiri karena merasakan hidup ini tidak boleh di sia-siakan karena waktu tidak akan  terulang lagi, paling banyak tentu saja di daerah paling ramai atau di ibukota karena segala keglamoran dan kemewahan ada di ibukota suatu negara manapun di dunia. Para karyawan dan bos pergi ke klub malam dan minum-minuman keras serta banyak juga yang mengkonsumsi obat-obat terlarang. Para remaja dan mahasiswa banyak melakukan seks bebas sehingga merusak masa depannya sendiri. Paham ini memiliki banyak kekurangan di masa sekarang dan mungkin saja di masa-masa mendatang.

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Hedonisme

TIPS & TRIK MERAWAT LCD MONITOR

LCD Monitor merupakan barang elektronik yang pada tahun 2010 banyak digandrungi oleh banyak orang, mengingat design yang stylish layar yang datar dan warna yang lebih cerah dibandingkan layar monitor cembung atau crt, selain itu juga LCD Monitor memiliki banyak kelebihan diantaranya yaitu memiliki resolusi yang tinggi sehingga bisa membantu banyak orang terutama yang bekerja dibidang design Visual dsb, atau para Gamers yang suka bermain games dan bagi orang yang hobi menonton film, LCD Monitor juga sangat membantu dalam memenuhi keinginan anda. Namun ada beberapa kendala pada LCD Monitor yaitu dari segi harga LCD Monitor masih mahal dibandingkan Monitor biasa dan kendala lainnya biaya memperbaikinya pun tergolong mahal jikalau LCD Monitor kita rusak atau mengalami gangguan, maka dari itu lebih baik merawat daripada memperbaiki.
Dan disini saya akan sedikit membantu anda untuk menjaga agar LCD Monitor anda selalu dalam keadaan baik-baik saja dan bisa awet dipergunakan, Berikut dibawah ini Langkah-langkah Merawat LCD Monitor Yang Baik Dan Benar :
1. Gunakan LCD Seperlunya, Jangan menggunakannya apabila anda tidak perlu-perlu amat dan jangan menggunakannya 24 jam nonstop harus ada waktu jedanya karena setiap barang elektronik ada masa hidupnya (Lifetime).
2. Matikan LCD Monitor anda ketika komputer anda mati, agar menghemat listrik dan juga menjaga LCD Monitor anda tetap awet.
3. Lakukan pembersihan secara berkala, minimal 2 minggu 1 kali, agar LCD monitor selalu dalam keadaan jernih dari debu dan kotoran lainnya. Ingat! untuk membersihkannya harus menggunakan kain yang sangat halus yang sudah diolesi cairan khusus pembersih monitor LCD, agar hasilnya lebih maksimal.
4. Jangan melakukan kegiatan pembersihan dalam keadaan listrik masih mengalir, cabut semua kabel yang ada pada LCD untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
5. Jauhkan LCD dari hal-hal yang mengandung air seperti air hujan, air minum dsb. Karena semua barang elektronik akan terjadi korsleting arus listrik apabila air masuk kedalam komponen elektronik.
6. Jauhkan LCD dari barang-barang yang mengandung magnetik seperti sound system, Persani, Sinyal HP dll. Karena akan berakibat fatal yaitu akan terjadi Noise atau kerusakan yang dapat merusak tampilan pada layar Monitor.
7. Simpan LCD ditempat yang strategis dan aman dari jangkauan anak kecil, supaya menghindari LCD anda tidak tersenggol atau menjadi mainan anak kecil.
8. Cabut semua kabel yang berhubungan dengan Komputer (termasuk LCD) ketika terjadi hujan yang disertai petir, karena petir bisa menyambar melalui antena TV dan merambat melalui kabel listrik.
9. Untuk melindungi layar/screen LCD bisa menggunakan Screen Protector yang fungsinya menghalangi debu masuk kedalam LCD dan juga menjaganya dari segala macam goresan.
10. Serahkan LCD kepada ahlinya apabila terjadi kerusakan atau gangguan apapun. Jangan membongkarnya sendiri tanpa didampingi oleh orang ahli dibidang elektronik.
11. Jangan lupa Berdoalah Kepada Tuhan agar LCD Monitor anda bisa awet dan terjaga dari segala marabahaya termasuk MALING…!
” SEMOGA bisa membantu anda…! “

sumber : http://aditsubang.wordpress.com/2010/05/03/tips-n-trik-merawat-lcd-monitor/

Etika Bisnis

Etika bisnis merupakan penerapan tanggung jawab sosial suatu bisnis yang timbul dari dalam perusahaan  itu sendiri. Bisnis selalu berhubungan dengan masalah-masalah etis dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Hal ini dapat dipandang sebagai etika pergaulan bisnis. Seperti halnya manusia pribadi juga memiliki etika pergaulan antar manusia, maka pergaulan bisnis dengan masyarakat umum juga memiliki etika pergaulan yaitu etika pergaulan bisnis. Etika pergaulan bisnis dapat meliputi beberapa hal antara lain adalah :
 
1. Hubungan antara bisnis dengan langganan / konsumen
Hubungan antara bisnis dengan langgananya merupakan hubungan yang paling banyak dilakukan, oleh karena itu bisnis haruslah menjaga etika pergaulanya secara baik. Adapun pergaulannya dengan langganan ini dapat disebut disini misalnya saja :
a. Kemasan yang berbeda-beda membuat konsumen sulit untuk membedakan atau mengadakan perbandingan harga terhadap produknya.
b.  Bungkus atau kemasan membuat konsumen tidak dapat mengetahui isi didalamnya, sehingga produsen perlu menberikan penjelasan tentang isi serta kandungan atau zat-zat yang terdapat didalam produk itu.
c.  Pemberian servis dan terutama garansi adalah merupakan tindakan yang sangat etis bagi suatu bisnis.

2. Hubungan dengan karyawan
Manajer yang pada umumnya selalu berpandangan untuk memajukan bisnisnya sering kali harus berurusan dengan etika pergaulan dengan karyawannya.Pergaulan bisnis dengan karyawan ini meliputi beberapa hal yakni : Penarikan (recruitment), Latihan (training), Promosi atau kenaikan pangkat, Tranfer, demosi (penurunan pangkat) maupun lay-off atau pemecatan / PHK. Masalah lain lagi dan yang paling rawan adalah masalah pengeluaran karyawan atau dropout. Masalah DO atau PHK ini perlu mendapatkan perhatian ekstra dari para manajer karena hal ini menyangkut masalah tidak saja etik akan tetapi juga masalah kemanusian. Karyawan yang di PHK –kan tentu saja akan kehilangan mata pencahariannya yang menjadi tumpuan hidup dia bersama keluarganya.

3. Hubungan antar bisnis
Hubungan ini merupakan hubungan antara perusahaan yang satu dengan perusahan yang lain Hal ini bisa terjadi hubungn antara perusahaan dengan saingannya, dengan penyalurnya, dengan grosirnya, dengan pengecernya, agen tunggalnya maupun distributornya. Dalam kegiatan sehari-hari tentang hubungan tersebut sering terjadi benturan-benturan kepentingan antar kedunya.

4. Hubungan dengan Investor
Perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas dan terutama yang akan atau telah “go publik” harus menjaga pemberian informasi yang baik dan jujur dari bisnisnya kepada para insvestor atau calon investornya. Informasi yang tidak jujur akan menjerumuskan para investor untuk mengambil keputusan investasi yang keliru. Dipihak lain masyarakat sendiri juga sangat berkeinginan untuk menanamkan uangnya dalam bentuk pembelian saham ataupun surat-surat berharga yang lain yang diemisi oleh perusahaan di pasar modal. Oleh karena itu masyarakat calon pemodal yang ingin membeli saham haruslah diberi informasi secara lengkap dan benar terhadap prospek perusahan yang go public tersebut.

5. Hubungan dengan Lembaga-Lembaga Keuangan
Hubungan dengan lembaga-lembaga keuangan terutama jawatan pajak pada umumnya merupakan hubungan pergaulan yang bersifat finansial. Hubungan ini merupakan hubungn yang berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan yang berupa neraca dan laporan Rugi dan Laba misalnya.


 sumber : http://inn3.wordpress.com/2009/09/25/etika-bisnis/


Tuesday 18 October 2011

Sejarah Akuntansi

Menurut para ahli ekonomi, akuntansi ada sejak manusia mengenal uang sebagai alat pembayaran yang sah. Pencatatan keluar masuknya uang, timbulnya hutang - piutang serta transaksi-transaksi lainnya dilakukan orang mula-mula di atas lempengan tanah liat, yang kemudian berkembang dengan menggunakan lontar. Naskah yang menggunakan lontar tersebut berasal dari negara Arab ( Mesir ), pada waktu itu Mesir merupakan Koloni ( Jajahan ) Romawi. Naskah tersebut hingga sekarang masih tersimpan dengan baik, berasal dari Babilonia pada tahun 3600 SM.

Setelah bangsa Romawi menemui kesulitan menggunakan angka-angka mereka sendiri didalam pencatatan akuntansi, maka kemudian mereka menggunakan angka Arab ( angka desimal ), yang pada waktu itu sudah dikenal oleh orang Mesir.

Evolusi akuntansi terjadi bersamaan dengan ditemukannya sistem pembukuan berpasangan ( DOUBLE - ENTRY ) oleh pedagang-pedagang Venesia yang merupakan pedagang yang terkenal dan ulung pada abad itu. Double - Entry merupakan pencatatan seluruh transaksi kedalam dua aspek yaitu " debet dan kredit " yang orientasinya selalu dalam keadaan seimbang.

Pada abad ke 15 tepatnya tahun 1494 akuntansi yang menggunakan angka Arab berkembang di Italia. Buku yang pertama diterbitkan oleh orang Italia tentang akuntansi baru muncul pada akhir abad ke 15, dimana buku ini merupakan hasil karya seorang Venesia yang bernama Luca Pacioli. Buku ini berjudul " SUMMA DE ARITHMATICA, GEOMETRICA PROPORPIONI ET PROPORTIONALITA ". Bagian dari buku tersebut yang membahas tentang akuntansi berjudul " TRACTACUS DE COMPUTIS ET SCRIPTORIA . Buku inilah yang kemudian tersebar di benua Eropa barat dan kemudian dikembangkan kembali oleh para ahli-ahli akuntansi sehingga timbulah beberapa sistem akuntansi dengan tetap mengacu pada metode yang digunakan oleh Luca Pacioli.

Sistem yang berkembang tersebut dinamakan sesuai dengan nama yang mengembangkannya atau nama negaranya masing-masing. Misalnya sistem Belanda ( Sistem Continental ) dan Amerika serikat ( Sistem Anglo Saxon ). Sistem-sistem tersebut kemudian berjalan sesuai dengan perkembangannya. Pada abad sekarang ini sistem yang paling banyak digunakan yaitu sistem Anglo Saxon, hal ini disebabkan karena sistem Anglo Saxon dapat digunakan untuk mencatat berbagai macam transaksi, sedangkan sistem yang lainnya agak sukar untuk digunakan. Hal ini disebakan karena sistem yang lain sering memisahkan antara pembukuan dengan akuntansi sedangkan dalam sistem Anglo Saxon, pembukuan merupakan bagian dari akuntansi.

Teori dan praktek akuntansi semakin berkembang pada abad ke 20 sejalan dengan perkembangan teknologi. seperti program-program akuntansi komputer yang semakin banyak beredar dipasaran pada saat ini.

PENGERTIAN AKUNTANSI

Beberapa orang mengakui bahwa akuntansi adalah bahasa bisnis. Tetapi apa sebenarnya akuntansi itu? Seberapa pentingnya akuntansi terhadap bisnis?

Akuntansi adalah suatu prosesmencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.

Akuntansi berasal dari kata asing accountingyang artinya bila diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia adalah menghitung atau mempertanggungjawabkan. Akuntansi digunakan di hampir seluruh kegiatan bisnis di seluruh dunia untuk mengambil keputusan sehingga disebut sebagai bahasa bisnis.

Menurut American Accounting Association ( AAA ). Akuntansi itu merupakan :

"...Proses mengidentifikasikan, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut ".

"...the proceed of identifying, measuring and communicating economic information to permit informed judgment and decisions by user of the information ".

FUNGSI AKUNTANSI

Fungsi utama akuntansi adalah sebagai informasi keuangan suatu organisasi. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan suatu organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya. Akuntansi dibuat secara kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat dibutuhkan khususnya oleh pihak manajer / manajemen untuk membantu membuat keputusan suatu organisasi.


LAPORAN DASAR AKUNTANSI

Pada dasarnya proses akuntansi akan membuat output laporan rugi laba, laporan perubahan modal, dan laporan neraca pada suatu perusahaan atau organisasi lainnya. Pada suatu laporan akuntansi harus mencantumkan nama perusahaan, nama laporan, dan tanggal penyusunan atau jangka waktu laporan tersebut untuk memudahkan orang lain memahaminya. Laporan dapat bersifat periodik dan ada juga yang bersifat suatu waktu tertentu saja.


Rugi/laba digunakan untuk memberikan gambaran mengenai kinerja keuangan perusahaan, sedangkan neraca mengidentifikasi posisi keuangan perusahaan. Posisi keuangan dalam hal ini adalah posisi harta, hutang, dan modal. Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi kepada pihak-pihak tertentu yang menyangkut posisi, kinerja, dan perubahan posisi keuangan sehingga bermanfaat sebagai dasar pengambilan keputusan ekonomi/bisnis.

Indonesia, seperti banyak negara lain, perekonomiannya didominasi oleh perusahaan menengah dan kecil yang masih belum terlalu menyadari sepenuhnya kegunaan akuntansi. Secara garis besar, sebuah toko dapat menentukan keadaan keuangannya. Jika menguntungkan, stok barang akan bertambah banyak dan sebaliknya. Tetapi jika ada yang bertanya berapa keuntungan sebenarnya, mereka tidak dapat mengetahuinya.

Keadaan seperti ini banyak sekali dijumpai di mana-mana, tidak hanya di Indonesia Jika memang ada diterapkan suatu sistem akuntansi, biasanya hanyalah untuk sebuah formalitas.

Sebenarnya, apakah bisnis semacam ini membutuhkan akuntansi? Jawabannya sebenarnya adalah tidak selalu. Tergantung dari cost dan benefitnya. Secara garis besar, kegunaan akuntansi adalah:
- pemilik dapat melihat keuntungan perusahaan secara pasti
- pengontrolan biaya yang lebih mudah
- pemantauan aset-aset perusahaan
- likwiditas dan solvabilitas yang pasti
- prediksi keuangan



sumber : http://himasi.blogspot.com/2007/12/sejarah-akuntansi-dasar.html

Sunday 16 October 2011

KOPERASI

Pengertian Koperasi
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang atau badan hukum yang berlandaskan pada asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi. Kegiatan usaha koperasi merupakan penjabaran dari UUD 1945 pasal 33 ayat (1). Dengan adanya penjelasan UUD 1945 Pasal 33 ayat (1) koperasi berkedudukan sebagai soko guru perekonomian nasional dan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam sistem perekonomian nasional.
Sebagai salah satu pelaku ekonomi, koperasi merupakan organisasi ekonomi yang berusaha menggerakkan potensi sumber daya ekonomi demi memajukan kesejahteraan anggota. Karena sumber daya ekonomi tersebut terbatas, dan dalam mengembangkan koperasi harus mengutamakan kepentingan anggota, maka koperasi harus mampu bekerja seefisien mungkin dan mengikuti prinsipprinsip koperasi dan kaidah-kaidah ekonomi.
Prinsip Koperasi
Di dalam Undang-Undang RI No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian disebutkan pada pasal 5 bahwa dalam pelaksanaannya, sebuah koperasi harus melaksanakan prinsip koperasi.
Berikut ini beberapa prinsip koperasi.
1) Keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan terbuka.
2) Pengelolaan koperasi dilakukan secara demokratis.
3) Sisa hasil usaha (SHU) yang merupakan keuntungan dari usaha yang dilakukan oleh koperasi dibagi        berdasarkan besarnya jasa masing-masing anggota.
4) Modal diberi balas jasa secara terbatas.
5) Koperasi bersifat mandiri.

Fungsi dan Peran Koperasi
Sebagaimana dikemukakan dalam pasal 4 UU No. 25 Tahun 1992, fungsi dan peran koperasi di Indonesia seperti berikut ini.
1) Membangun dan mengembangkan potensi serta kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial Potensi dan kemampuan ekonomi para anggota koperasi pada umumnya relatif kecil. Melalui koperasi, potensi dan kemampuan ekonomi yang kecil itu dihimpun sebagai satu kesatuan, sehingga dapat membentuk kekuatan yang lebih besar. Dengan demikian koperasi akan memiliki peluang yang lebih besar dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat pada umumnya dan anggota koperasi pada khususnya.
2) Turut serta secara aktif dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan manusia dan masyarakat Selain diharapkan untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi para anggotanya, koperasi juga diharapkan dapat memenuhi fungsinya sebagai wadah kerja sama ekonomi yang mampu meningkatkan kualitas kehidupan manusia dan masyarakat pada umumnya. Peningkatan kualitas kehidupan hanya bisa dicapai koperasi jika ia dapat mengembangkan kemampuannya dalam membangun dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota-anggotanya serta masyarakat disekitarnya.
3) Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional Koperasi adalah satu-satunya bentuk perusahaan yang dikelola secara demokratis. Berdasarkan sifat seperti itu maka koperasi diharapkan dapat memainkan peranannya dalam menggalang dan memperkokoh perekonomian rakyat. Oleh karena itu koperasi harus berusaha sekuat tenaga agar memiliki kinerja usaha yang tangguh dan efisien. Sebab hanya dengan cara itulah koperasi dapat menjadikan perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional.
4) Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi Sebagai salah satu pelaku ekonomi dalam sistem perekonomian Indonesia, koperasi mempunyai tanggung jawab untuk mengembangkan perekonomian nasional bersama-sama dengan pelaku-pelaku ekonomi lainnya. Namun koperasi mempunyai sifat-sifat khusus yang berbeda dari sifat bentuk perusahaan lainnya, maka koperasi menempati kedudukan yang sangat penting dalam sistem perekonomian Indonesia. Dengan demikian koperasi harus mempunyai kesungguhan untuk memiliki usaha yang sehat dan tangguh, sehingga dengan cara tersebut koperasi dapat mengemban amanat dengan baik.

Manfaat Koperasi
Berdasarkan fungsi dan peran koperasi, maka manfaat koperasi dapat dibagi menjadi dua bidang, yaitu manfaat koperasi di bidang ekonomi dan manfaat koperasi di bidang sosial.

Manfaat Koperasi di Bidang Ekonomi
Berikut ini beberapa manfaat koperasi di bidang ekonomi.
a) Meningkatkan penghasilan anggota-anggotanya. Sisa hasil usaha yang diperoleh koperasi dibagikan kembali kepada para anggotanya sesuai dengan jasa dan aktivitasnya.
b) Menawarkan barang dan jasa dengan harga yang lebih murah. Barang dan jasa yang ditawarkan oleh koperasi lebih murah dari yang ditawarkan di toko-toko. Hal ini bertujuan agar barang dan jasa mampu dibeli para anggota koperasi yang kurang mampu.
c) Menumbuhkan motif berusaha yang berperikemanusiaan. Kegiatan koperasi tidak semata-mata mencari keuntungan tetapi melayani dengan baik keperluan anggotanya.
d) Menumbuhkan sikap jujur dan keterbukaan dalam pengelolaan koperasi. Setiap anggota berhak menjadi pengurus koperasi dan berhak mengetahui laporan keuangan koperasi.
e) Melatih masyarakat untuk menggunakan pendapatannya secara lebih efektif dan membiasakan untuk hidup hemat.

Manfaat Koperasi di Bidang Sosial
Di bidang sosial, koperasi mempunyai beberapa manfaat berikut ini.
a) Mendorong terwujudnya kehidupan masyarakat damai dan tenteram.
b) Mendorong terwujudnya aturan yang manusiawi yang dibangun tidak di atas hubungan-hubungan kebendaan tetapi di atas rasa kekeluargaan.
c) Mendidik anggota-anggotanya untuk memiliki semangat kerja sama dan semangat kekeluargaan.




sumber : http://www.g-excess.com/3671/pengertian-koperasi-prinsip-peran-dan-manfaat-koperasi/

Saturday 15 October 2011

Perusahaan

Perusahaan adalah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang dan jasa yang dapat di nikmati oleh para konsumen. 

Letak Perusahaan sering pula disebut tempat kediaman perusahaan, yaitu tempat dimana perusahaan melakukan kegiatannya sehari-hari. Sedangkan istilah Tempat Kedudukan Perusahaan dapat diartikan sebagai tempat kantor pusat perusahaan.
Dengan semakin tajamnya persaingan serta banyaknya perusahaan yang saat ini bermunculan, maka pemilihan letak perusahaan ini sudah tidak mungkin dilakukan dengan cara coba-coba.Karena dengan cara itu perusahaan akan kalah dalam bersaing, disamping waktu harus berpacu, juga efisiensi di bidang biaya perlu mendapat perhatian. Oleh karena itu, pemilihan letak perusahaan ini harus dilakukan dan diputuskan melalui beberapa pertimbangan yang disertai fakta yang kongkrit dan lengkap. 

Ada 4 (empat) jenis letak perusahaan :
1. Letak Perusahaan yang Terikat Pada Alam
Letak perusahaan ini sangat ditentukan oleh sumber-sumber alam, jadi tidak dapat ditentukan oleh manusia; misalkan, usaha pertanian dan pertambangan.

2. Letak Perusahaan Berdasarkan Sejarah
Letak perusahaan ini hanya dapat dijelaskan dengan adanya sejarah di lokasi itu. Misalkan kerjainan batik di daerah Surakarta dan Yogyakarta, hal ini disebabkan dulu seni membatik ini dimulai dari para wanita dalam Kraton di kedua kota itu.

3. Letak Perusahaan yang Ditetapkan oleh Pemerintah
Dalam hal ini pemerintahlah yang menentukan dimana perusahaan harus menjalankan aktivitasnya. Hal ini agar masyarakat di sekitar lokasi itu tidak merasa terganggu karena adanya perusahaan tersebut. Misalnya, pabrik senjata/amunisi, peternakan babi, dan pabrik obat-obatan.

4. Letak Perusahaan yang Dipengaruhi oleh Faktor-faktor Ekonomi
Jenis perusahaan ini bersifat industri. Di sini ada bebarapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan letak perusahaan :
a. Dekat dengan bahan baku
Contoh : pabrik gula, pabrik semen.
b. Dekat dengan pasar
Di sini perusahaan sedekat mungkin dengan pasar atau konsumen.
Contoh : pabrik roti (Bakery), rumah makan dan juga perusahaan jasa seperti Bank/Asuransi
c. Dekat dengan pemasuk tenaga kerja
Bagi perusahaan yang banyak membutuhkan tenaga kerja bukan ahli, cenderung memperhatikan agar dekat dengan tenaga kerja tersebut.
Contoh : pabrik rokok, pabrik kembang gula.
d. Dekat dengan penyedia sumber tenaga/energi
Contoh : pabrik peleburan bijih besi, aluminium dan baja.
e. I k l i m
Suatu perusahaan seringkali membutuhkan adanya iklim dan pengaturan suhu udara yang tertentu.
Contoh : pabrik the, pemintalan kapas, industri jamur.
f. Ongkos Transport
Misalkan pabrik mobil, sangat membutuhkan lancarnya transportasi. Apabila jalan-jalan yang akan dilalui produk perusahaan ke konsumen sudah baik, maka diharapkan ongkos transportnya juga akan menjadi rendah.
g. Besarnya suplai modal
Perusahaan yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya, cenderung akan memilih tempat dimana penananman modal cukup besar disertai tingkat bunga yang cukup rendah.

Untuk masing-masing perusahaan, pengaruh tiap faktor adalah berbeda-beda. Hanya saja yang dianggap ideal untuk suatu lokasi perusahaan ialah tempat dimana semua biaya operasi perusahaan paling rendah. Dasar teori lokasi perusahaan : “Tempatkanlah pada titik geografis yang paling banyak memberikan kesempatan kepada perusahaan di dalam usaha mencapai tujuannya”. Jadi dengan kata lain, dicari titik lokasi yang paling ekonomis di segala sektor.

Akuntansi & Bisnis

Karena beberapa hal saya menyukai kuliah di jurusan Akuntansi. Saya sudah lulus dari D III Manajemen Keuangan dan Perbankan di STIE KESATUAN Bogor, sehingga saya menginginkan untuk S1 nya saya akan ambil jurusan Akuntansi tidak manajemen karena saya ingin mengetahui Prinsip, Ilmu dan Aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Saya juga mengetahui bahwa latar belakang pendidikan yang diminati perusahaan untuk di rekrut ke dalam perusahaan di bidang ekonomi adalah S1 Akuntansi baik untuk sebagai Pegawai Negeri dan Pegawai swasta. Dapat dikatakan karena inilah minat saya untuk terjun dalam Ilmu Akuntansi.


Kita perlu untuk mempelajari bisnis karena bisnis terjadi dimana saja, kapan saja dan dilakukan oleh siapa saja, bisnis terjadi setiap hari dalam kehidupan kita. Alangkah baiknya untuk belajar bisnis agar dapat menjadi dasar kita membangun unit - unit usaha kecil, menengah dan besar, kita juga dapat memberikan lowongan pekerjaan bagi banyak orang dan turut serta membangun negara. Jadi, belajar bisnis sangat penting untuk diri sendiri, orang lain dan negara tanpa adanya batasan waktu selama kita masih di percayakan Tuhan untuk hidup di Bumi.